Haobaodaily.co.id – Selain untuk perusahaan skala besar, manajemen keuangan yang baik juga wajib dimiliki oleh pebisnis kecil – kecilan, tidak terkecuali bagi pemilik usaha toko online pemula. Pasalnya, manajemen keuangan digadang – gadang sebagai jantung dari semua bisnis. Makanya, penting untuk mengetahui cara mengelola keuangan bagi usaha toko online yang baik dan benar.
Apabila tidak dikelola dengan baik, maka keuangan pada bisnis Anda akan mengalami berbagai masalah, bahkan bisa pula menjadi penyebab utama kegagalan bisnis Anda. Berikut kami akan membahas lebih lengkapnya mengenai cara mudah kelola keuangan untuk usaha toko online yang bisa Anda ikuti. Silakan simak panduannya sampai selesai, ya!
Cara Mengelola Keuangan Bagi Usaha Toko Online Pemula
1. Terlebih Dahulu Menentukan Persentase
Cara mengelola keuangan bagi usaha toko online pemula yang pertama adalah terlebih dahulu menentukan persentase. Ya, untuk pengelolaan keuangan dengan baik, Anda harus menentukan berapa persen uang yang bakal dialokasikan untuk operasional bisnis.
Selain itu, Anda juga perlu menetukan berapa persennya target laba yang ingin dicapai, berapa persen uang yang akan digunakan untuk pengemgangan bisnis dan berapa persen pula uang untuk cadangan kas bisnis Anda. Dengan cara inilah maka akan memudahkan Anda ketika hendak mengelola keuangan sesuai dengan porsi yang sebelumnya sudah ditentukan di awal memulai bisnis tersebut.
2. Lakukan Negosiasi Sebelum Menandatangani Kontrak
Kadang kalanya seseorang harus menggali untuk tawaran yang terbaik. Nah, ketika melakukan pembelian dari salah satu atau beberapa vendor, maupun kontrak dengan supplier, maka sangat disarankan sekali agar Anda melakukan negosiasi dengan supplier tersebut untuk kesepakatan yang lebih baik.
Selain itu, Anda juga harus melakukan pemeriksaan terhadap syarat – syarat pembelian yang ada, seperti denda dan masa tenggang ketika membuat keputusan. Dengan melakukan negosiasi seperti ini, maka akan memberikan kesempatan bagi Anda untuk mendapatkan penawaran terbaik. Dengan begitu hal tersebut juga bisa lebih menghemat dan menjaga kestabilan keuangan bisnis Anda, kan?
3. Membuat Rekening Untuk Bisnis
Seperti yang diketahui, secara umum media pembayaran yang sering diandalkan dalam melakukan transaksi di toko online adalah lewat rekening bank. Maka dari itu, penting sekali bagi Anda sebagai pelaku bisnis untuk membuat rekening khusus sebagai media bertransaksi.
Dengan memiliki rekening bisnis sendiri, maka cash flow atau arus kas yang masuk maupun keluar dalam satu hari, satu pekan maupun satu bulannya bisa dikontrol dengan baik. Jadi, usahakan untuk memiliki rekening dengan memilih beberapa bank – bank lokal yang terpercaya dan paling banyak digunakan oleh supplier dan konsumen Anda.
4. Menghindari Menggunakan Rekening Bisnis Untuk Kebutuhan Pribadi
Pada saat Anda baru kali pertamanya membuka toko online misalnya, maka sangat penting sekali untuk memiliki sikap yang disiplin dan bijaksana. Tak terkecuali dalam hal cara mengelola keuangan bagi usaha toko online Anda.
Khususnya yang ada kaitannya dengan kebutuhan pribadi. Alasannya, pengeluaran pribadi adalah salah satu beban di luar biaya bisnis. Jadi, mulai sekarang biasakan untuk tidak menggunakan rekening bisnis untuk kebutuhan pribadi. Anda bisa mencoba membuat pembagian yang jelas dan mengusahakan agar tidak mencampuradukan antara kebutuhan bisnis dan pribadi.
5. Mengetahui Biaya Tetap dan Variabel
Apa yang dimaksud dengan biaya tetap? Ini adalah jenis biaya yang bisa dibilang sudah pasti dan akan selalu dikeluarkan oleh pemilik toko online untuk setiap bulannya. Contohnya, biaya untuk penyeaan hosting dan domain, biaya untuk upah karyawan, biaya listrik dan lain – lain.
Dengan mencatat semua biaya tetap tersebut maka akan memudahkan Anda sebagai pemilik toko online untuk memperkirakan pengeluaran di setiap bulannya. Sementara itu untuk biaya variable sendiri merupakan jenis biaya – biaya yang harus dibayarkan untuk dapatkan sebuah produk atau jasa yang akan Anda pasarkan.
Contohnya, saat Anda menjadi reseller atau agen suatu produk maka yang dikatakan sebagai biaya variable di sini adalah biaya yang Anda bayarkan untuk pengambilan stok barang tersebut. Tetapi, apabila Anda melakukan produksi sendiri, maka jenis biaya variabelnya adalah semua biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi.
6. Memiliki Laporan Keuangan yang Baik
Ya, laporan keuangan yang baik mutlak harus dimiliki oleh semua pelaku usaha sebagai salah satu cara mengelola keuangan bagi usaha toko online yang dimilikinya, tak terkecuali untuk jenis usaha yang bergerak di bidang online satu ini.
Pasalnya, dengan memiliki laporan keuangan yang baik maka sebuah perusahaan atau usaha akan mengetahui kronologis yang terjadi selama bisnis tersebut berjalan.
Adanya peningkatan penjualan atau pun penurunannya, ketersediaan jumlah barang atau produk dan keuangan yang didapatkan, semuanya pasti bisa dilihat dengan mudah dari adanya laporan keuangan yang jelas dan akurat.
7. Membuat Perencanaan Pengembangan Bisnis
Sebagai pemilik bisnis, Anda tentu memiliki hak penuk untuk bisa menikmati keuntungan dari bisnismu tersebut, namun bukan berarti boleh menghabiskannya seenaknya. Dalam hal ini Anda tetap harus sisihkan sebagian keuntungan untuk mengembangkan bisnis.
Pengembangan bisnis yang tepat menjadi bentuk investasi yang wajib dilakukan oleh setiap pemilik bisnis. Ya, investasi dalam bisnis menjadi hal penting dalam pengelolaan yang sudah seharusnya dilakukan oleh setiap pelaku bisnis apabila menginginkan bisnisnya terus berkembang dan Berjaya.
Dengan melakukan investasi dan pengelolaan terhadap aset – aset usaha, artinya Anda sudah melangkah lebih maju untuk pengembangan bisnis ke depannya.
8. Membuat Evaluasi Tahunan
Berikutnya adalah membuat evaluasi keuangan untuk toko onlinemu. Ini merupakan suatu tujuan akhir dari dokumentasi arus dalam satu periodenya. Setidaknya ada dua alasan kenapa evaluasi keuangan bisnis harus dilakukan. Pertama, evaluasi keuangan dapat menampilkan sebuah pencapaian perusaaan di satu periode dengan sangat baik.
Dimana evaluasi tersebut bisa memberikan berbagai informasi penting, salah satunya apakah langkah yang diambil sudah benar atau belum? Dengan melakukan evaluasi maka kondisi keuangan bisnis selama satu periodenya dapat terlihat dengan jelas.
Kedua, evaluasi keuangan pada suatu perusahaan juga bisa memperlihatkan pola pengeluaran perusahaan di satu periode. Jika ada banyak kekurangan, maka Anda sebagai pelaku bisnis bisa segera mengambil langkah perbaikan di periode selanjutnya.
9. Memiliki Sistem Akuntansi yang Baik
Sebagai pemula, Anda pastinya belum mengetahui secara pasti dan jelas bahwa salah satu cara mudah mengelola keuangan bisnis jualan online adalah memiliki sistem akuntansi yang baik.
Ketika semua tahap – tahap pengelolaan keuangan bagi pemilik toko online di atas memang sudah Anda pahami dengan baik, tetapi masih merasa kesulitan untuk diaplikasikan. Maka langkah selanjutnya yang bisa dilakukan agar memiliki sistem pengelolaan keuangan yang baik. Termasuk dalam pengelolaan aset yang efisien, yaitu dengan memanfaatkan aplikasi akuntansi online.
Tak perlu khawatir, sebab di internet saat ini sudah banyak tersedia aplikasi akuntansi gratis yang bisa Anda gunakan untuk bisnismu.
Demikian informasi yang bisa kami bagikan tentang cara mengelola keuangan bagi usaha toko online pemula. Semoga bermanfaat.
Artikel menarik lainnya: